Bagi banyak orang, dunia hiburan dan teknologi seolah berada di dua kutub yang berbeda. Namun, seiring berkembangnya zaman, semakin banyak artis yang tertarik untuk terjun ke ranah bisnis, khususnya investasi di berbagai perusahaan rintisan atau startup teknologi. Mereka tidak hanya menggunakan popularitas untuk berkontribusi dalam pemasaran, tetapi juga serius menaruh dana yang cukup besar, bahkan aktif terlibat dalam pengembangan produk. Langkah ini bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda dan mahasiswa yang ingin belajar lebih jauh tentang dunia kewirausahaan dan investasi.
Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa contoh artis—baik dari dalam maupun luar negeri—yang sukses berinvestasi di startup teknologi. Dengan melihat contoh nyata, semoga kalian, para pembaca yang masih muda dan sedang menempuh pendidikan tinggi, bisa termotivasi untuk memulai langkah berinvestasi, berwirausaha, atau setidaknya memahami pentingnya inovasi teknologi dalam membangun masa depan.
1. Ashton Kutcher
Baca Juga: Belajar Branding dari Selebriti Terkenal
Image Source : Britannica.com
Nama Ashton Kutcher mungkin lebih dikenal sebagai aktor yang membintangi film komedi dan serial televisi populer. Namun di balik layar, Kutcher adalah salah satu figur terkemuka di dunia investasi startup. Ia ikut mendirikan A-Grade Investments dan Sound Ventures, yang fokus mendanai startup teknologi potensial.
Beberapa startup yang pernah menerima investasinya adalah Airbnb, Uber, Spotify, dan Warby Parker. Kini kita bisa melihat, perusahaan-perusahaan itu tumbuh menjadi raksasa di bidang masing-masing. Ashton Kutcher sendiri sering menekankan pentingnya memahami industri teknologi dan melakukan riset sebelum memutuskan untuk menanam modal. “Jangan berinvestasi hanya karena tren,” kata Kutcher, “pahami dulu model bisnis dan visi jangka panjang startup tersebut.”
Baca Juga: Investasi Artis di Properti: Rahasia Sukses Para Selebriti yang Cerdas Berinvestasi
2. Will Smith
Image Source : https://m.media-amazon.com/
Artis Hollywood lain yang tidak kalah aktif berinvestasi di sektor teknologi adalah Will Smith. Aktor dan rapper kawakan ini beberapa kali menjadi angel investor di startup yang menurutnya inovatif. Salah satunya adalah BioBeats, sebuah startup kesehatan digital yang menggunakan kecerdasan buatan untuk membantu mengelola stres dan kesehatan mental.
Selain itu, Will Smith juga mendirikan Dreamers VC, sebuah perusahaan investasi yang bekerja sama dengan investor asal Jepang. Perusahaan tersebut fokus menanamkan modal di sejumlah startup seperti Tesla, Slack, dan Impossible Foods.
3. Gwyneth Paltrow
Image Source : https://www.tcm.com/
Nama Gwyneth Paltrow terkenal melalui film-film Hollywood, tetapi belakangan ini dirinya juga sering muncul dalam diskusi tentang e-commerce dan digital well-being. Gwyneth adalah pendiri platform gaya hidup Goop, yang awalnya dibangun dari newsletter sederhana dan kini berkembang menjadi media serta e-commerce besar.
Meskipun lebih dikenal memimpin perusahaannya sendiri, Gwyneth Paltrow juga ikut menanam modal di beberapa startup teknologi yang selaras dengan minatnya, seperti aplikasi kesehatan dan platform marketplace khusus produk organik. Baginya, investasi di dunia digital adalah perpanjangan dari visi yang ia jalankan: menciptakan produk dan layanan yang memberi dampak positif bagi kehidupan sehari-hari.
4. Kevin Hart
Image Source : https://variety.com/
Komedian sekaligus aktor Kevin Hart ternyata juga memiliki selera bisnis yang tajam. Ia berinvestasi di beberapa startup, termasuk Heal, sebuah aplikasi yang memudahkan pasien memanggil dokter ke rumah secara cepat. Selain itu, Kevin Hart juga pernah menanam modal di platform teknologi olahraga dan fitnes.
Melalui investasinya, Kevin Hart tidak hanya menaruh uang, tetapi juga sering menjadi brand ambassador yang membantu meningkatkan popularitas startup tempatnya berinvestasi. Hal ini menciptakan sinergi antara brand sang artis dan produk itu sendiri.
5. Jay-Z
Image Source : https://www.imdb.com/
Siapa yang tidak kenal Jay-Z, rapper sukses yang juga dikenal piawai berbisnis? Selain memiliki label musik dan brand fashion sendiri, Jay-Z mendirikan Marcy Venture Partners yang aktif berinvestasi di sejumlah startup teknologi. Beberapa portofolio investasinya termasuk Uber dan JetSmarter (layanan jet pribadi on-demand).
Selain itu, Jay-Z juga ikut membangun platform streaming musik bernama Tidal, yang menawarkan pendekatan berbeda dibandingkan kompetitor karena berbasis kualitas audio tinggi dan kerja sama erat dengan musisi. Walaupun sempat naik-turun, Tidal menunjukkan bahwa inovasi harus terus dilakukan agar bisa bersaing di pasar digital.
6. Justin Timberlake
Image Source : https://www.billboard.com/
Justin Timberlake tidak hanya tenar di panggung musik dan film, tetapi juga pernah berinvestasi di media sosial Myspace pada 2011. Meskipun Myspace sempat kalah saing, langkah Timberlake menjadi bukti bahwa tak semua investasi pasti sukses.
Namun, dari pengalaman tersebut, Timberlake terus berinovasi dan belajar dari kegagalannya. Ia juga mendukung sejumlah aplikasi dan platform digital yang berkaitan dengan industri musik. Hal ini menunjukkan bahwa berinvestasi—terutama dalam teknologi—bisa sarat dengan risiko, dan kegagalan adalah bagian dari proses belajar.
Pelajaran yang Bisa Diambil
- Belajar Teknologi Sejak Dini
Banyak artis yang berinvestasi di startup memiliki rasa penasaran tinggi terhadap teknologi. Mereka tak segan mempelajari tren, membaca laporan riset, dan bahkan ikut berdiskusi dengan para pendiri startup. Buat kalian mahasiswa atau anak muda, pahami dulu bidang teknologi yang paling menarik bagi kalian. Apakah itu kecerdasan buatan, kesehatan digital, fintech, atau e-commerce? Semakin kalian paham, semakin matang pula pertimbangan investasinya kelak. - Kolaborasi dan Jaringan
Artis-artis tadi bukan berinvestasi sendirian. Mereka membentuk tim bersama venture capital, rekan bisnis, atau angel investor lain. Kolaborasi ini membantu meminimalkan risiko dengan melakukan kajian menyeluruh. Di era sekarang, membangun jaringan (network) sangatlah penting. Bergabunglah dalam komunitas startup, hadiri seminar, dan manfaatkan media sosial untuk memperluas koneksi. - Manfaatkan Branding Pribadi
Branding pribadi yang kuat memungkinkan kolaborasi yang saling menguntungkan. Selain menanam modal, artis-artis ini kerap menjadi “wajah” bagi startup yang mereka dukung. Hasilnya, startup pun bisa lebih cepat dikenal. Bagi mahasiswa, membangun personal branding bisa dimulai sejak kuliah—misalnya aktif di organisasi, seminar, atau kompetisi. - Menjaga Visi dan Misi
Investasi teknologi bukan sekadar menaruh dana, melainkan juga melihat masa depan. Apa visi dan misi startup tersebut? Bisnis semacam apa yang ingin mereka bangun? Jika kita hanya mengejar tren tanpa memahami visi jangka panjang, investasi bisa saja gagal. Pelajari betul model bisnis, target pasar, dan potensi pertumbuhan startup sebelum terlibat lebih jauh. - Jangan Takut Gagal
Dunia startup dan investasi teknologi sarat dengan ketidakpastian. Ada kalanya startup yang terlihat menjanjikan di awal justru stagnan atau bahkan bangkrut. Sebaliknya, startup yang tak banyak dilirik bisa saja “meledak” dan mendominasi pasar. Kuncinya adalah keberanian untuk mencoba, dan yang lebih penting, keberanian untuk bangkit jika gagal.
Keberhasilan para artis dalam dunia investasi teknologi bisa menjadi inspirasi bahwa setiap orang—termasuk kita yang berasal dari luar lingkaran bisnis tradisional—punya kesempatan untuk terjun ke dunia startup. Bagi mahasiswa dan anak muda, jangan ragu mengeksplorasi berbagai bidang teknologi, mempelajari tren terkini, dan membangun jaringan. Meski tak semua orang memiliki modal sebesar artis-artis tersebut, setidaknya kita bisa mulai menabung pengetahuan, ilmu, dan keterampilan kewirausahaan.
Pada akhirnya, kunci sukses berinvestasi di startup teknologi bukan semata modal finansial, tapi juga kesiapan mental dan kemampuan menilai prospek jangka panjang. Seperti kata Ashton Kutcher, “Jangan berinvestasi hanya karena tren.” Pelajari, pahami, dan pastikan visi startup tersebut sejalan dengan nilai yang kalian yakini. Dengan semangat belajar dan kolaborasi, bukan tidak mungkin anak muda dan mahasiswa juga bisa mengikuti jejak kesuksesan para artis di ranah teknologi.