Bagi pelaku UMKM yang sedang bersiap mendapatkan investasi, tentunya akan sering mendengar berbagai istilah asing yang kadang membingungkan. Yuk, kita bahas istilah-istilah penting yang perlu kamu pahami sebelum melangkah ke putaran pendanaan!
1.Angel Investor: Malaikat Penolong di Awal Perjalanan
Angel Investor adalah individu yang memberikan modal pada bisnis yang masih dalam tahap awal. Mereka biasanya berinvestasi menggunakan uang pribadi dan sering memberikan mentoring serta koneksi bisnis. Think of them as your "guardian angel" dalam dunia bisnis!
2. Venture Capital (VC): Pendana Profesional untuk Scale-up
Berbeda dengan Angel Investor, VC adalah perusahaan yang mengelola dana dari berbagai investor untuk diinvestasikan ke bisnis-bisnis potensial. Mereka biasanya masuk setelah bisnismu sudah lebih matang dan siap untuk scale-up besar-besaran.
Baca Juga: Cara Mendapatkan Pendanaan untuk UMKM
3.Valuasi: Berapa Sih Nilai Bisnis Kamu?
Valuasi adalah nilai total dari bisnismu. Ini seperti "price tag" yang menunjukkan berapa bisnis kamu berharga saat ini. Ada berbagai metode perhitungan valuasi, tapi yang penting adalah kamu bisa menjelaskan logika di balik angka valuasi yang kamu ajukan.
4.Term Sheet: Peta Kesepakatan Investasi
Dokumen ini berisi point-point penting kesepakatan antara kamu dan investor. Anggap saja seperti "surat lamaran" sebelum membuat perjanjian resmi. Di sini tertulis berapa investasi yang akan diberikan, berapa saham yang dilepas, dan hal-hal penting lainnya.
5.Warrant: Hak Istimewa untuk Membeli Saham
Warrant adalah hak untuk membeli saham di masa depan dengan harga yang sudah ditentukan sekarang. Ini seperti "voucher diskon" untuk membeli saham bisnismu di kemudian hari.
Baca Juga: Artis yang Berinvestasi di Startup Teknologi
6.Due Diligence: Pemeriksaan Menyeluruh
Proses ini adalah ketika investor memeriksa semua aspek bisnismu secara detail. Dari laporan keuangan, struktur organisasi, sampai potensi risiko. Anggap saja seperti "medical check-up" lengkap untuk bisnismu.
7.Equity: Pembagian Kue Kepemilikan
Equity adalah persentase kepemilikan dalam bisnis. Saat investor masuk, mereka akan mendapatkan sebagian equity sebagai gantinya. Ini seperti membagi kue - pastikan kamu tetap punya porsi yang cukup untuk tetap termotivasi menjalankan bisnis!
8.Exit Strategy: Rencana "Graduation"
Ini adalah rencana bagaimana investor bisa mendapatkan return dari investasi mereka. Bisa melalui IPO (go public), akuisisi oleh perusahaan lain, atau buy-back oleh founder.
Baca Juga: Investasi Kecil-kecilan yang Menguntungkan
Memahami istilah-istilah ini akan membantumu lebih percaya diri saat berbicara dengan calon investor. Ingat, investor tidak hanya mencari bisnis yang bagus, tapi juga founder yang paham dan siap untuk scale-up!